Ferguson Masih Berharap Gelar Liga Inggris | Manchester – Pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson, masih mengharapkan gelar Premier League setelah timnya mengalahkan Swansea City 2-0 di Old Trafford, Minggu (5/5), dalam laga kandang terakhir mereka musim ini.

Aksi pelatih Manchester United Alex Ferguson saat pertandingan di Liga Premiere Inggris melawan Everton di stadion Manchester, northern England, 22-04, 2012. REUTERS/Nigel Roddis

Kemenangan ini membuat MU kembali menyamai koleksi poin pimpinan klasemen, Manchester City, 86, tapi, The Red Devils masih terpaut 8 gol dari The Citizens dalam selisih gol.

Jadi, situasi yang paling realistis bagi MU untuk bisa mempertahankan gelar juara Premier League musim ini adalah mengalahkan tuan rumah Sunderland dalam laga terakhir di Stadium of Light akhir pekan depan dan berharap bahwa pada saat yang sama City gagal mengalahkan tamunya, Queen Park Rangers, di Etihad Stadium.

Ferguson sendiri mengakui bahwa kemungkinan seperti itu sangat kecil.

''Kami akan pergi ke sana (Sunderland) dengan semangat yang tepat untuk memenangi pertandingan itu. Kita tak pernah tahu,'' katanya. “Tanggung jawab kami adalah memenangi pertandingan itu.

''QPR butuh satu poin (untuk selamat dari degradasi) kita tak pernah tahu. Saya hanya berharap Sparky (Mark Hughes, pelatih QPR) tampil.''

Mengenai kemenangan atas Swansea, Ferguson mengatakan: ''Kami telah melakukan apa yang harus kami lakukan. Kami telah memenangi pertandingan ini. Kami menciptakan banyak peluang. Saya pikir kami bermain sangat baik. Saya senang memenangi pertandingan ini.''

Sementara itu, gelandang MU, Michael Carrick, mengatakan timnya belum mengubur harapan meraih gelar, tapi ia mengakui merasa terpukul saat menyaksikan kemenangan City atas Newcastle United dalam pertandingan yang digelar lebih awal.

''Kami menyaksikan pertandingan di Newcastle dan mengharapkan sesuatu. Hal itu tak terwujud,'' katanya kepada Sky Sports 1. ''Kami harus bersikap profesional dan menerapkannya pekan depan.

''Ini tentang memenangi pertandingan. Kredit untuk para pemain yang tetap tampil bagus setelah menyaksikan pertandingan City. Kami hanya bisa berharap pekan depan.''

''Siapa tahu? Sepakbola adalah permainan yang lucu. Hal-hal lebih janggal pernah terjadi di masa lalu. Kami harus berkonsentrasi pada diri sendiri. Sunderland akan menjadi lawan yang berat. Kami masih punya peluang memenangi liga.'' (tempo.co/Ontel Creative)